Langsung ke konten utama

Hatta Radjasa Restui Morkes - Burhanudin A Rasid

Ketua Umum DPP PAN, Ir M Hatta Radjasa, melakukan penanaman pohon Mahoni atau nama latinnya Swietenia sp di Kantor Bupati Kabupaten Kubu Raya. Ia sekaligus melakukan penandatangan peresmian kantor bupati KKR.

Kantor Bupati Kubu Raya direncanakan akan mulai digunakan pada akhir tahun 2012 ini. Hal itu diungkapkan oleh Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan dalam sambutannya.

Turut melakukan penanaman menteri kehutanan Zulkifli Hasan. Penanaman pohon ini merupakan bagian dari program pemerintah penanaman pohon 1 miliar.

Setelah penanaman pohon rombongan langsung menuju rumah kediaman pribadi bupati Muda Mahendrawan di jalan tanjungsari. Hatta menuturkan terkagum dengan makanan Tomyan yang disajikan oleh bupati.

"Tomyan sampai dua mangkuk besar, tak kalah dari Thailand buatan Muda Mahendrawan," katanya.

Hatta menyampaikan amanah bahwa sukses yang harus diraih, mendorong pemerintahan ini harus sukses. Kader PAN di kabupaten/provinsi harus kritis terhadap yang tak pro rakyat. Wajib untuk kader kita bekerja keras bahu membahu dalam pilkada.

"Fokuskan agenda pembangunan kalbar, denyut dan detak untuk menginginkan pro kepada rakyat. Tokoh kita yang bertarung ini (Burhanudin A Rasid) memiliki sikap berkarakter untuk memenangkan," ujarnya.

Ditambahkanlah, berkonsolidasilah, deklarasi, bisa membawa perubahan. "Insyaallah kita akan hadir semuanya, bersama seluruh menteri PAN," ucapnya.

Sementara untuk tingkat nasional konsen untuk masuk kedalam 3 besar atau double digit. Maka dari itu dua tahun ini harus menyusun untuk pileg 2014 sudah harus dimulai dan biar pusat yang akan mengaturnya.

Menhut, Zulkifli Hasan,  berulang tahun ke - 50.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Fantastis, Pemerintah Kota Pontianak Anggarkan Pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri Pontianak Rp 25 Miliar

  Pemerintah Kota Pontianak melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pontianak mengucurkan anggaran fantastis untuk pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri Kota Pontianak.  Kantor Kejaksaan Negeri Pontianak bakal dibangun dengan alokasi anggaran sebesar Rp 25 Miliar atau tepatnya pagu anggaran Rp  Rp 25.029.777.475,00.  Setelah proses lelang, PT. BUDI BANGUN KONSTRUKSI JL. ADISUCIPTO GG. H. SALEHA DS. ARANG LIMBUNG KEC. SUNGAI RAYA - Kubu Raya (Kab.) - Kalimantan Barat   menjadi pemenang dengan nilai tawaran Rp 20.280.000.000,00. Sebanyak 108 kontraktor mengikuti lelang yang diselenggarakan lewat LPSE Pontianak.  PT BBK sebenarnya bukan penawar terendah. Tercatat bahwa  PT. PUTRA NANGGROE ACEH  membuat harga penawaran sebesar Rp 19.998.615.367,04. Dalam proses lelangnya, PT PNA gagal dan panitia lelang menetapkan PT BBK sebagai pemenang tender pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri Kota Pontianak.  Pemkot Pontianak mengalokasikan an...

Kunjungan ke Desa Jungut Batu, Nusa Penida, Bali, 10/4/2011

Mengandalkan Ekowisata, Desa Jungut Batu, Kecamatan Nusa Penida, Bali, menyedikan pemandangan indah Hutan Bakau yang dapat dijelajahi menggunakan Sampan. Usaha penyelamatan lingkungan dalam menghadapi perubaha iklim ini ternyata membawa dampak cukup besar dalam perekonomian warga masyarakat. Kepala Desa, Supitre, mengatakan Hutan Bakau yang ada saat ini kini menjadi sumber penghasilan masyarakat. Disamping juga dengan adanya dukungan wisata laut yang menyimpan terumbu karang indah. "Selain turis datang ke desa Jungut Batu untuk menyelam, mereka kini dapat melihat Hutan Bakau secara langsung. Kita menyediakan sebanyak 33 perahu untuk melihat-lihat Manggrove. 33 orang ini terbagi dalam beberapa kelompok," ujar Supitre. Satu perahu mampu mengangkut sebanyak empat orang turis. Dengan biaya sekali berangkat Rp 70 ribu per trip. Dikatakannya, dalam satu hari pasti ada wisatawan melihat Ekowisata Manggrove. "Dari Rp 70 ribu itu setengahnya masuk ke kas desa. Uang terse...

Eks Menteri Kelautan Perikanan Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Pejabat Eselon 2 dan 3 Mendapatkan Pelatihan PRESTASI

Direktorat Pendidikan dan Pelatihan Antikorupsi KPK menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Refleksi dan Aktualisasi Integritas (PRESTASI) bagi Pejabat Eselon II, Eselon III, dan Kepala UPT Syahbandar Pelabuhan Perikanan pada Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Kegiatan berlangsung di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Selasa – Jumat, 15 – 18 Juni 2021.  Para peserta berdasarkan hasil pemetaan manajemen risiko korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) di lingkungan KKP yang disusun oleh Komite Integritas, adalah para pemangku jabatan yang dinilai memiliki kerentanan dan potensi terjadinya KKN. Hal ini diidentifikasi melalui unit kerja eselon 1 dan kegiatan di lingkungan KKP. Ditjen Perikanan Tangkap KKP diketahui memiliki tugas dan fungsi strategis dalam pengelolaan produksi perikanan tangkap, pengelolaan pelabuhan perikanan, serta pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang memiliki target pencapaian penerimaan PNBP setiap tahunnya. Dala...