Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September 6, 2009

10 Unit Mesin Judi Dindong Diamankan

10 Unit Mesin Judi Dindong Diamankan - Beroperasi Jam Tertentu SINGKAWANG, TRIBUN - Pemilik 10 unit mesin judi ketangkasan Dindong berinisial Af (33),  berhasil diamankan oleh jajaran Serse Polres Singkawang pada Sabtu (29/8), di kediamannya di Kelurahan Roban, Singkawang Tengah.  Af tidak dapat berkutik sebab polisi mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa mesin judi tersebut sering beroperasi. Kapolres Singkawang AKBP Subnedi membenarkan penangkapan pemilik 10 unit mesin judi ketangkasan Dindong. "Kita amankan dari pelaku sebanyak 10 unit mesin judi ketangkasan. Turut diamankan juga pemiliknya. Saya tetap berkomitmen terhadap sembilan atensi Kapolri dan tidak ada kompromi," ujar Subnedi yang dihubungi Tribun melalui sambungan telpon. "Khusus perjudian dalam bentuk apapun tetap diberantas seperti Dindong. Untuk jelasnya kepada Kasat Reskrim," tandasnya. Sebelumnya polisi telah menghimbau kepada Af untuk menghentikan kegiatannya. Akan tetapi saran polisi

Putri Pariwisata 2009

Putri Pariwisata 2009 Sekitar pukul 18.00 WIB, calon Putri Pariwisata Kalbar 2009 tiba di hotel Palapa, Pasir Panjang, Singkawang. Setelah sebelumnya melakukan kunjungan wisata di Mempawah yang merupakan rangkaian masa karantina selama dua hari, Jumat (7/8). Acara Rundown 17 calon putri pariwisata dimulai dengan sambutan tari- tarian lalu makan malam dilanjutkan dengan kegiatan ramah tamah seluruh peserta, panitia dan staf dinas pariwisata Kota Singkawang. Malam keakraban begitu sebutannya, berlangsung sangat meriah dengan diiringi musik ditengah pemandangan malam pantai pasir panjang. Turut berkenan Duta Pariwisata menjadi pemandu acara bernyanyi ria. Calon putri Pariwisata yang tampil mengenakan pakaian free casual terlihat anggun. Suasanapun semakin meriah ketika satu persatu mereka menyumbangkan lagu diselingin oleh peserta sekaligus mitra dari Dinas Pariwisata Singkawang. Tidak ketinggalan Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Syech Bandar menyumbangkan lagu ber

Putri Pariwisata 2009

Putri Pariwisata 2009 Sekitar pukul 18.00 WIB, calon Putri Pariwisata Kalbar 2009 tiba di hotel Palapa, Pasir Panjang, Singkawang. Setelah sebelumnya melakukan kunjungan wisata di Mempawah yang merupakan rangkaian masa karantina selama dua hari, Jumat (7/8). Acara Rundown 17 calon putri pariwisata dimulai dengan sambutan tari- tarian lalu makan malam dilanjutkan dengan kegiatan ramah tamah seluruh peserta, panitia dan staf dinas pariwisata Kota Singkawang. Malam keakraban begitu sebutannya, berlangsung sangat meriah dengan diiringi musik ditengah pemandangan malam pantai pasir panjang. Turut berkenan Duta Pariwisata menjadi pemandu acara bernyanyi ria. Calon putri Pariwisata yang tampil mengenakan pakaian free casual terlihat anggun. Suasanapun semakin meriah ketika satu persatu mereka menyumbangkan lagu diselingin oleh peserta sekaligus mitra dari Dinas Pariwisata Singkawang. Tidak ketinggalan Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Syech Bandar menyumbangkan lagu ber

Rumah Adat Melayu Membutuhkan Rp 5 Miliar Singkawang

Rumah Adat Melayu Membutuhkan Rp 5 Miliar - Akibat Fluktuasi - Sekda : Jangan Berharap Pemerintah SINGKAWANG, TRIBUN - Ketua pelaksana pembangunan rumah adat Melayu, Elmin mengatakan dihentikannya proyek pembangunan rumah adat disebabkan oleh tidak ada dana akan tetapi membantah jika dianggap terancam gagal, Jumat (4/9). Walau dalam perencanaan awal membutuhkan dana sebesar Rp 3 Miliar yang membengkak menjadi mencapai sekitar Rp 5 Miliar dengan target selesai pada tahun 2011. Elmin menyadari pihaknya saat ini dikejar target penyelesaian dikarenakan rencana pada tahun 2011 harapannya Festival Seni Budaya Melayu se- Kalbar diselenggarakan di Singkawang sekaligus peresmian. "Target selesai pembangunan rumah adat melayu pada tahun 2011. Dimana saat itu sekaligus diselenggarakan Festival Budaya Melayu se-Kalbar," ujar Elmin. Terkait pembangunan saat ini yang terpaksa dihentikan, Elmin meminta segenap masyarakat membantu pembangunan. "Saya sebagai ketua meminta sekarang ini ke