Langsung ke konten utama

Konsep dan Pelaksanan

Ir H Suib Hamid
Kepala Dinas Tata Kota, Pertanahan, dan Cipta Karya Kota Singkawang
Mengepalai Dinas Tata Kota, Pertanahan, dan Cipta Karya dirasakan Suib Hamid sebagai tanggungjawab yang besar.Artinya bagaimana Singkawang sebagai kota tujuan Pariwisata memiliki lingkungan yang sejuk dan bersih. Itu tidaklah dihasilkan dengan mudah akan tetapi perlu didahului oleh konsep berupa planning dan diakhiri oleh pelaksanaan.
Kedua hal itu yang menjadi pegangan Ir H Suib Hamid dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya. "Saya ini orangnya tidak suka berbelit-belit. Saya bertugas itu dengan konsep dan pelaksanaan. Ketika konsep yang telah di planning itu terlaksana maka kepuasan akan timbul," ujar Suib, dimana sebelumnya juga telah menjabat sebagai Kepala Dinas PU yang kini berubah menjadi dua bagian kepada Tribun di ruang kerjanya.
Saat ini, pria penyuka hobi sepakbola sedang mempersiapkan suatu proyek besar. Nantinya dengan konsep yang sudah jadi tersebut, masyarakat Singkawang memiliki alternatif wisata alam yang cukup representatif. "Sebagai cita-cita saya dan konsepnya sudah selesai. Saya namakan ruang kawasan hutan  hutan kota yang letaknya di Roban, Singkawang Tengah. Di dalamnya ada area bermain, kawasan olahraga, dan banyak lagi. Itu masih dirahasiakan," jelasnya.
Akan tetapi untuk mewujudkannya perlu dukungan masyarakat Singkawang. Sebab dalam proses berjalan masih mengalami beberapa titik terkait pembebasan lahan dari warga sekitar. Ia meminta agar pemerintah didukung dan mencoba untuk dipahami secara jelas manfaatnya ke depan. Sebagai aspek lingkungan, Suib dalam konsep tersebut telah menyertakan dan menjadi perhatian utama.
Ayah dua orang anak menuturkan dalam tugas dan tanggungjawabnya, setiap orang yang mengajukan pembangunan di Singkawang agar memiliki konsep ramah lingkungan. "Saya selalu tekankan agar jika ada pembangunan, konsep hijau juga diterapkan. Seperti keindahan, kesejukan, dengan adanya ruang tumbuh-tumbuhan. Efeknya, suasana bekerja dengan adanya udara segar dapat terbangun dan dengan sendirinya semangat kerja itu tumbuh," tandasnya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemuda dan LSM Anti Korupsi Kalimantan Tengah Mendapatkan Sekolah Intensif Dari KPK

HUKUM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar kegiatan Sekolah Intensif Pemuda dan LSM Antikorupsi tahun 2021 di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Kegiatan diselenggarakan mulai 22 – 24 Oktober 2021 bertempat di Hotel Neo Palma Palangkaraya. Kegiatan diikuti oleh 29 peserta dari 155 pendaftar. Dalam pembukaan kegiatan, Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK Kumbul Kusdwidjanto Sudjadi menyampaikan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapabilitas dan pengetahuan para pemuda dan LSM dalam pemberantasan tindak pidana korupsi (tipikor), serta bagaimana mendorong peran serta aktif masyarakat dalam upaya pemberantasan korupsi. “Kami meyakini pemuda memiliki semangat yang lebih dan semangat tersebut harus terus dibina agar tertanam menjadi semangat antikorupsi,” ujar Kumbul. Dengan mengikuti sekolah pemuda dan LSM antikorupsi, kata Kumbul, diharapkan para generasi muda dapat melaporkan dugaan tindak pidana korupsi di sekitarnya ke KPK dengan laporan yang berkualitas...

Gubernur Kalbar Sutarmidji Targetkan Vaksinasi Kota Pontianak 250 Ribu Dalam Dua Bulan Mendatang

  Gubernur Kalbar Sutarmidji lewat akun media sosial Facebooknya menyampaikan bahwa vaksinasi di Kota Pontianak sudah mencapai 75 ribu orang.  Berdasarkan data BPS, jumlah penduduk di Kota Pontianak  Hal itu disampaikannya pada Minggu 27 Juni 2021, Gubernur Sutarmidji menuturkan bahwa vaksinasi di Kalbar telah menyasar sekitar 200 ribu jiwa.  "Assalamu'alaikum, Alhamdulillah hingga hari ini di Pontianak warga yang sudah divaksin mencapai 75 ribu orang,". "Se-Kalbar sudah lebih 200.000 orang,". Gubernur Sutarmidji menargetkan bahwa sekitar dua bulan ke depan Pontianak bisa mencapai sekitar 200 hingga 250 ribu. "Kalbar (bisa,red) 500 ribu orang yang divaksin. Ini adalah ihktiar kita," terang Midji, sapaan akrab orang nomor satu di Kalbar.  Mantan Wali Kota Pontianak dua periode ini berharap pandemi Covid-19 yang melanda di dunia bisa segera berlalu. Terkhususnya di Kota Pontianak dan Kalimantan Barat.  "Semoga Covid segera berlalu. Saya sarankan mas...

Rumah Sakit Bethesda Serukam Melayani Masyarakat Pedalaman

Sudah sejak lama Rumah Sakit Bethesda Serukam melayani masyarakat pedalaman yakni Dayak dan hingga kini, Kamis (3/9). Terletak di kaki pegunungan Mendering, Kabupaten Bengkayang, dalam perkembangannya telah berdiri Akademi Keperawatan pada tahun 2001 dengan tujuan untuk menciptakan tenaga kesehatan bagi warga pedalaman. Jika kembali pada tahun 2000 kebawah, Rumah Sakit Serukam menjadi tujuan bagi masyarakat Kalbar bahkan warga dari luar Kalbar sendiri untuk berobat. Seiring dengan berkembangnya pelayanan kesehatan di setiap Kabupaten maupun di Provinsi, ternyata cukup berdampak pada jumlah pasien yang berobat ke Serukam. "Secara umum mengalami penurunan pasien dari luar Serukam. Ini disebabkan faktor eksternal yakni adanya rumah sakit Pemerintah yang mulai berubah seperti fasilitas dan dokter yang bertugas disana. Akan tetapi sejak dua tahun belakangan pasien yang berobat ke Serukam kembali mengalami peningkatan,. Hanya saja dari luar Kalbar seperti Jakarta berkurang," ujar...