Langsung ke konten utama

Hasan Karman Ketua DPRD Mengacu Kepada Aspiras Konstituen

Ketua DPRD Mengacu Kepada Aspiras Konstitue

Walikota Singkawang Hasan Karman mengatakan kandidat calon ketua mengacu kepada aspirasi konstituen yang telah memenangkan PIB, Senin (7/9). Ada empat syarat utama yakni aspek kemampuan, keanggotaan, loyalitas, dan kerjasama. Dimana keputusannya diambil dalam rapat internal PIB.
Hasan Karman menjelaskan untuk jabatan ketua sementara untuk memimpin sidang telah memiliki orang. "Untuk ketua sementara telah disiapkan dan sebagai pemenang kami telah memilikinya," ujar Hasan Karman kepada Tribun melalui sambungan telpon.
Ia menyiratkan belum menjadi kepastian apakah ketua sementara saat pemilihan menjadi ketua DPRD. Terkait itu perlu pembahasan dalam internal partai PIB, termasuk DPN di pusat dengan mengacu kepada aspirasi konstituen yang telah memenangkan PIB di Singkawang.
"Seorang ketua DPRD harus memenuhi aspek seperti kemampuan, keanggotaan, loyalitas, dan kerjasama. Perlu di beri catatan bahwa berdasarkan akal sehat PIB. Jadi tidak perlu dipolemikan karena semuanya nanti diputuskan internal PIB. Pastinya ketua dari PIB, dan wakilnya dari partai Golkar, PDIP, Demokrat," jelas Hasan Karman.
Terkait penetapan ketua DPRD, PIB sebagai pemenang pemilu legislatif berdasarkan Undang Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah berhak atas jabatan Ketua.
PIB dalam Pileg lalu, menempatkan empat anggota dewan terpilih. Dimana satu anggotanya atas nama Tjhai Chui Mie mendapatkan peroleh suara terbanyak sebesar 3.139 suara. Ia berasal dari daerah pemilihan kota Singkawang Tiga. Ia juga telah duduk pada periode 2004-2009. 
Siap Mengamankan
Kapolres Singkawang, AKBP Subnedi mengatakan siap melakukan standar pengamanan dalam pelantikan DPRD terpilih periode 2009-2014. "Kita secara sah belum menerima surat permintaan pengamanan untuk dewan terpilih nanti," ujar Subnedi.
Terkait seperti apa bentuk pengamanan, Subnedi menjelaskan ada dua jenis, terbuka atau tertutup. Untuk pelantikan itu sendiri akan dijalankan keduanya. Artinya pengaman terbuka tetap dijalankan dan pengaman tertutup dalam hal ini intelijen dijalankan.
"Saya rasa tidak terlalu berlebihan jika dilakukan pengaman tertutup. Sebab hal ini sesuai standar pengamanan untuk kegiatan yang dianggap penting. Saya meminta kepada semua elemen masyarakat dapat melancarkan pelantikan dewan terpilih. Menciptakan kondisi yang aman dan jika melakukan protes dengan cara santun," tandasnya
 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemuda dan LSM Anti Korupsi Kalimantan Tengah Mendapatkan Sekolah Intensif Dari KPK

HUKUM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar kegiatan Sekolah Intensif Pemuda dan LSM Antikorupsi tahun 2021 di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Kegiatan diselenggarakan mulai 22 – 24 Oktober 2021 bertempat di Hotel Neo Palma Palangkaraya. Kegiatan diikuti oleh 29 peserta dari 155 pendaftar. Dalam pembukaan kegiatan, Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK Kumbul Kusdwidjanto Sudjadi menyampaikan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapabilitas dan pengetahuan para pemuda dan LSM dalam pemberantasan tindak pidana korupsi (tipikor), serta bagaimana mendorong peran serta aktif masyarakat dalam upaya pemberantasan korupsi. “Kami meyakini pemuda memiliki semangat yang lebih dan semangat tersebut harus terus dibina agar tertanam menjadi semangat antikorupsi,” ujar Kumbul. Dengan mengikuti sekolah pemuda dan LSM antikorupsi, kata Kumbul, diharapkan para generasi muda dapat melaporkan dugaan tindak pidana korupsi di sekitarnya ke KPK dengan laporan yang berkualitas...

Gubernur Kalbar Sutarmidji Targetkan Vaksinasi Kota Pontianak 250 Ribu Dalam Dua Bulan Mendatang

  Gubernur Kalbar Sutarmidji lewat akun media sosial Facebooknya menyampaikan bahwa vaksinasi di Kota Pontianak sudah mencapai 75 ribu orang.  Berdasarkan data BPS, jumlah penduduk di Kota Pontianak  Hal itu disampaikannya pada Minggu 27 Juni 2021, Gubernur Sutarmidji menuturkan bahwa vaksinasi di Kalbar telah menyasar sekitar 200 ribu jiwa.  "Assalamu'alaikum, Alhamdulillah hingga hari ini di Pontianak warga yang sudah divaksin mencapai 75 ribu orang,". "Se-Kalbar sudah lebih 200.000 orang,". Gubernur Sutarmidji menargetkan bahwa sekitar dua bulan ke depan Pontianak bisa mencapai sekitar 200 hingga 250 ribu. "Kalbar (bisa,red) 500 ribu orang yang divaksin. Ini adalah ihktiar kita," terang Midji, sapaan akrab orang nomor satu di Kalbar.  Mantan Wali Kota Pontianak dua periode ini berharap pandemi Covid-19 yang melanda di dunia bisa segera berlalu. Terkhususnya di Kota Pontianak dan Kalimantan Barat.  "Semoga Covid segera berlalu. Saya sarankan mas...

Rumah Sakit Bethesda Serukam Melayani Masyarakat Pedalaman

Sudah sejak lama Rumah Sakit Bethesda Serukam melayani masyarakat pedalaman yakni Dayak dan hingga kini, Kamis (3/9). Terletak di kaki pegunungan Mendering, Kabupaten Bengkayang, dalam perkembangannya telah berdiri Akademi Keperawatan pada tahun 2001 dengan tujuan untuk menciptakan tenaga kesehatan bagi warga pedalaman. Jika kembali pada tahun 2000 kebawah, Rumah Sakit Serukam menjadi tujuan bagi masyarakat Kalbar bahkan warga dari luar Kalbar sendiri untuk berobat. Seiring dengan berkembangnya pelayanan kesehatan di setiap Kabupaten maupun di Provinsi, ternyata cukup berdampak pada jumlah pasien yang berobat ke Serukam. "Secara umum mengalami penurunan pasien dari luar Serukam. Ini disebabkan faktor eksternal yakni adanya rumah sakit Pemerintah yang mulai berubah seperti fasilitas dan dokter yang bertugas disana. Akan tetapi sejak dua tahun belakangan pasien yang berobat ke Serukam kembali mengalami peningkatan,. Hanya saja dari luar Kalbar seperti Jakarta berkurang," ujar...