Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni 17, 2021

Fantastis, Pemerintah Kota Pontianak Anggarkan Pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri Pontianak Rp 25 Miliar

  Pemerintah Kota Pontianak melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pontianak mengucurkan anggaran fantastis untuk pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri Kota Pontianak.  Kantor Kejaksaan Negeri Pontianak bakal dibangun dengan alokasi anggaran sebesar Rp 25 Miliar atau tepatnya pagu anggaran Rp  Rp 25.029.777.475,00.  Setelah proses lelang, PT. BUDI BANGUN KONSTRUKSI JL. ADISUCIPTO GG. H. SALEHA DS. ARANG LIMBUNG KEC. SUNGAI RAYA - Kubu Raya (Kab.) - Kalimantan Barat   menjadi pemenang dengan nilai tawaran Rp 20.280.000.000,00. Sebanyak 108 kontraktor mengikuti lelang yang diselenggarakan lewat LPSE Pontianak.  PT BBK sebenarnya bukan penawar terendah. Tercatat bahwa  PT. PUTRA NANGGROE ACEH  membuat harga penawaran sebesar Rp 19.998.615.367,04. Dalam proses lelangnya, PT PNA gagal dan panitia lelang menetapkan PT BBK sebagai pemenang tender pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri Kota Pontianak.  Pemkot Pontianak mengalokasikan an...

Gubernur Sutarmidji Ajak Sukseskan 20 Ribu Vaksinasi Tiap Hari, AYO Kalbar BISA!

  Assalamu'alaikum , Keterjangkitan Covid-19 di seluruh dunia semakin tinggi termasuk Kalbar. Ada juga negara-negara yang sudah semakin menurun angka keterjangkitannya, lalu kenapa mereka bisa? karena mereka sudah memvaksin lebih 70 persen warganya yang boleh divaksin. Kalau kita mau di Kalbar angka keterjangkitan turun, kita akan semakin gencarkan vaksinasi massal, sebab hanya dengan vaksinasi kita bisa menekan angka fatalitas dari keterjangkitan Covid-19. Hari ini di Kota Pontianak bisa divaksin lebih 2.000 orang, semoga diikuti daerah lain. "Jika Kalbar bisa 20 ribu sehari, maka akan semakin mudah mengurangi angka fatalitas jika ada keterjangkitan" kata Gubernur Sutarmidji lewat akun resmi Facebook yang sudah terverifikasi, Kamis (17/6/2021). Ayooo lakukan vaksin segera dan tetap pakai masker! #masker #sutarmidji #gubernur #kalbar #covid19 #pontianak